Kedatangan Lionel Messi ke India seharusnya menjadi momen bersejarah bagi para penggemar sepak bola. Tur bertajuk “GOAT” ini dijadwalkan mengunjungi Kolkata, Hyderabad, Mumbai, dan New Delhi dengan sambutan luar biasa.

Ribuan penggemar memadati stadion pada hari pembukaan tur, berharap bisa melihat langsung sosok idola mereka. Suasana awal dipenuhi sorak-sorai dan nyanyian nama Messi dari berbagai penjuru tribun.
Sayangnya, antusiasme besar tersebut tidak diimbangi dengan pengelolaan acara yang matang. Harapan tinggi para penggemar justru berubah menjadi kekecewaan dalam waktu singkat.
AYO DUKUNG TIMNAS GARUDA, sekarang nonton pertandingan bola khusunya timnas garuda tanpa ribet, Segera download!
![]()
Penampilan Singkat yang Picu Kekecewaan
Lionel Messi hanya tampil sekitar 20 menit di lapangan, jauh lebih singkat dari yang dibayangkan para penonton. Ia berjalan singkat, melambaikan tangan, dan tidak sempat mengelilingi stadion secara penuh.
Bintang Argentina itu juga dikawal sangat ketat bersama Luis Suarez dan Rodrigo De Paul. Banyak penonton merasa tidak mendapatkan pengalaman yang sepadan dengan harga tiket mahal yang telah mereka bayar.
Kekecewaan pun memuncak ketika para penggemar menyadari bahwa Messi hampir tidak terlihat dari sebagian besar tribun. Situasi ini menjadi pemicu awal kericuhan di dalam stadion.
Baca Juga: Gianluigi Donnarumma Jadi Andalan, James Trafford Frustrasi di Manchester City
Kerusuhan dan Reaksi Penggemar

Kemarahan penonton berubah menjadi tindakan anarkis. Beberapa kursi stadion dirusak dan dilempar, sementara sejumlah penggemar menyerbu area lapangan. Aparat keamanan kewalahan mengendalikan situasi.
Sejumlah penggemar mengungkapkan protes keras terhadap penyelenggara. Mereka merasa dibohongi karena telah membayar tiket mahal, namun tidak mendapat kesempatan melihat Messi secara layak.
Kerusuhan tersebut membuat acara harus dihentikan lebih cepat. Kejadian ini mencoreng niat baik tur Messi yang seharusnya menjadi perayaan sepak bola.
Permintaan Maaf dan Investigasi Resmi
Kepala Menteri setempat, Mamata Banerjee, menyampaikan permintaan maaf secara terbuka kepada Lionel Messi dan para penggemar. Ia mengaku terkejut dengan buruknya manajemen acara.
Banerjee langsung membentuk komite penyelidikan untuk mengusut penyebab kerusuhan. Tujuannya adalah menetapkan tanggung jawab dan mencegah kejadian serupa terulang di masa depan.
Federasi Sepak Bola India juga menyatakan keprihatinan mendalam. Mereka menegaskan tidak terlibat dalam penyelenggaraan acara dan menyerahkan tanggung jawab sepenuhnya kepada pihak agensi pelaksana. Nantikan terus kabar terbaru seputar sepak bola lainnya hanya di sportsnewsportal.net.
